Table of Contents
Tegal adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia, yang mempunyai luas wilayah 878,79 km². Pusat pemerintahan sebelumnya berada di kota Tegal, di sudut barat laut kabupaten, tetapi setelah itu Tegal secara administratif terpisah dari kabupaten dan membentuk wilayahnya sendiri.
Setelah itu, pusat pemerintahan Kabupaten Tegal digantikan oleh Kota Slawi. Kota Slawi merupakan daerah pinggiran kota yang terletak di dalam batas wilayah kabupaten, sekitar 20 km arah selatan dari pusat kota.
Nama Tegal berasal dari nama Tategal, tanah subur yang bisa menghasilkan tanaman pertanian. Menurut sumber lain, nama Tegal kemungkinan berasal dari kata Teteguall. Sebutan yang diberikan oleh saudagar Portugis Tome Pires, yang singgah di pelabuhan Tegal pada tahun 1500-an.
Geografi
Wilayah Tegal terletak di bagian barat laut Jawa Tengah, tepatnya pada 108°57’6″-109°21’30” Bujur Timur dan 6°02’41″–7°15’30” Lintang Selatan. Dan terletak di lokasi yang strategis yakni pada jalan Semarang-Tegal-Cirebon dan Semarang-Tegal-Purwokerto dan Cilacap, serta fasilitas pelabuhan di kota Tegal.
Bagian utara Kabupaten Tegal merupakan dataran rendah. Sedangkan di bagian selatan merupakan pegunungan, dengan puncaknya Gunung Slamet (3.428 meter). Di perbatasan Kabupaten Pemalang terdapat rangkaian perbukitan terjal dan sungai-sungai besar yang mengalir, yaitu Kali Gung dan Kali Erang, keduanya memiliki mata air di hulu Gunung Slamet.
Batas Wilayah
Kabupaten Tegal memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:
- Berbatasan dengan Laut Jawa dan Kota Tegal di sebelah Utara
- Berbatasan dengan Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Purbalingga di sebelah timur
- Berbatasan dengan Kabupaten Brebes dan Kabupaten Banyumas di sebelah selatan
- Berbatasan dengan Kabupaten Brebes dan Kota Tegal di sebelah barat
Demografi
Kabupaten Tegal merupakan salah satu daerah terpadat di Jawa Tengah. Sebaran penduduk yang paling utama berada di selatan kota Tegal, dan sepanjang Jalan Raya Tegal-Slawi.
Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Tegal menggunakan bahasa Jawa dialek Tegal. Namun, ada beberapa dialek Tegal-Jawa di daerah ini, bahkan berbeda kecamatan dan desa pun bisa berbeda pula dialeknya.
Ekonomi
Banyak masyarakat Tegal yang membuka usahanya di sektor industri rumah tangga, seperti pengecoran, tekstil, pengerjaan logam, angkutan, furnitur, dan gerabah. Terdapat juga pabrik industri bahan baku kapur tulis dan bubuk. Karena ada banyak industri rumah tangga di daerah tersebut, Tegal dulunya dikenal sebagai “Jepang-nya Indonesia”.
Penduduk Tegal juga juga menekuni usaha di bidang pertanian dan perkebunan. Di sektor perikanan masyarakat Tegal mencari ikan di Laut Jawa sampai ke Laut Tiongkok Selatan (Kepulauan Riau) dan hasil tangkapannya dijual ke Jakarta, Cirebon, Pekalongan, dan Kota Tegal. Warga pesisir juga membuka usaha tambak udang windu dan ikan bandeng.
Di sektor peternakan, masyarakat tegal banyak yang menekuni usaha ternak ayam, dan itik Tegal untuk suplai industri telur asin di Brebes.
Logo Kabupaten Tegal
Pariwisata Kabupaten Tegal
Beberapa objek wisata populer di Tegal yang menarik untuk dikunjungi diantaranya:
- Pantai Alam Indah
- Rita Park Tegal
- Pantai Randusanga
- Bahari Waterpark Tegal
- Pantai Muarareja Indah
- Hutan Mangrove Pantai Alam Indah Tegal
- Pantai Pulau Kodok
- Alun-Alun Kota Tegal
- Polder Bayeman
- Taman Poci Kota Tegal
- Pantai Larangan Indah
- Monumen Bahari
- Taman Tegalsari
- Trans Studio Mini Tegal
- Taman Edukasi
- Brug Abang
- Masjid Agung Kota Tegal