Table of Contents
masbejo.com – Menua adalah kepastian, namun menjadi dewasa adalah pilihan. Meski umur sudah banyak, belum tentu seseorang memiliki sikap dewasa. Untuk itu, mari kenali pertanda atau ciri seseorang dikatakan dewasa.
6 Ciri Seseorang Dikatakan Dewasa Secara Emosi
Secara garis besar, arti dewasa adalah kemampuan sikap seseorang terhadap kondisi atau persepsi di lingkungannya. Ada aksi dan reaksi yang menjadikan seseorang bisa dikatakan dewasa atau tidak. Oleh karena itu, mari pahami bagaimana ciri-ciri yang menjadi acuannya.
1. Memiliki Empati dan Mengendalikannya
Empati adalah parameter penting untuk bisa hidup dengan baik di masyarakat. Orang yang tidak memiliki empati, bisa dikatakan egois. Akan tetapi, terlalu banyak juga bisa menimbulkan kesan lemah mudah terpengaruh orang lain.
Untuk itu, memiliki kontrol pada empati bisa dikatakan jadi diri seseorang dewasa atau tidak. Sebab, pada emosi yang belum matang rasa ini akan jatuh ke salah satu sisi saja. Entah sisi yang kurang atau yang berlebih.
2. Mampu Menempatkan Prioritas Ciri Seseorang Dikatakan Dewasa
urutan kepentingan memang sangat krusial. Bagaimana seseorang bisa menempatkan kapan kepentingan diri sendiri menjadi utama, atau kapan kepentingan orang lain menjadi lebih penting. Termasuk, mengenai pekerjaan, hubungan sosial dan lainnya.
Orang yang dewasa secara emosi, tidak akan ragu untuk memprioritaskan orang lain dan mengorbankan kepentingan pribadi. Akan tetapi, tidak juga selalu begitu. Ada kalanya sedikit egois, ada waktu juga untuk jadi sosialis.
3. Tidak Mudah Terprovokasi
Serangan kepanikan, sering membuat seseorang tidak bisa berpikir jernih. Tidak jarang, keputusan yang diambil adalah keputusan buruk dan berdampak negatif di masa depan. Dengan demikian, kemampuan untuk tetap tenang terhadap segala kondisi dan situasi, menjadi ciri orang dewasa atau tidak.
4. Bijaksana Dan Memiliki Sudut Pandang yang Luas
Ketika berhadapan dengan satu masalah, tidak terburu-buru memutuskan. Menimbang dan menelisik dari sudut pandang yang berbeda, untuk mendapatkan satu kesimpulan utama. Itu pun tidak serta-merta memutuskan, tetapi tetap menganalisa dari berbagai perspektif untuk hasil yang objektif.
5. Berlaku Adil Sesuai Proporsi
Adil bukan berarti sama, karena adil adalah sesuai dengan proporsi dan prioritas. Bagi orang yang memiliki kedewasaan emosi, berlaku adil haruslah mengesampingkan subjektifitas. Oleh karena itu, tidak jarang keputusan yang dihasilkan terlihat ‘tidak sama’ tetapi itu sudah sesuai proporsinya.
6. Berpikir Matang Sebelum Bertindak
Berpikir dua kali, adalah ciri seseorang matang secara emosi. Dalam menyikapi sesuatu, akan dipikirkan dampak masa kini maupun di masa depan. Bagaimana itu berimbas pada diri sendiri, orang lain, lingkungan dan juga lainnya.
Dari sekian banyak ciri di atas, memang bukan acuan pasti apakah seseorang dewasa atau tidak. Hanya saja, jika pertanda atau ciri seseorang dikatakan dewasa di atas lekat pada karakter seseorang, maka orang tersebut bisa dikatakan sudah dewasa. Lalu, apakah ada ciri-ciri lain menurut Anda?
