Jawaban Lembar Aktivitas 9 halaman 194 Dana Pensiun IPS SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka

masbejo.com-berikut Jawaban Lembar Aktivitas 9 halaman 194 Dana Pensiun IPS SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka.

Lembar Aktivitas 9

Dana Pensiun

Petunjuk kerja:

• Kerjakan tugas secara berkelompok.

• Gunakanlah berbagai sumber belajar untuk mengerjakan tugas.

• Untuk mencari informasi tentang dana pensiun, kalian dapat mencari secara daring ataupun melakukan wawancara dengan informan yang menurut kalian dapat membantu tugas kalian.

• Sampaikan temuan kalian di kelas!

Tugas:

1. Carilah dua dana pensiun yang ada di Indonesia!

Jawaban:

Ada dua produk dana pensiun berdasarkan UU No. 11 Tahun 1992,

a. Produk Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK)

b. Produk Dana Pensiun Lembaga Keuangan Keuangan (DPLK)

2. Cermati tiap produk yang ditawarkan oleh dua dana pensiun yang telah kalian temukan!

Jawaban:

Produk Dana Pensiunan

a. Produk Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK)

Produk dana pensiun ini dibentuk oleh perusahaan atau lembaga tempat pensiunan bekerja. PT Telekomunikasi Indonesia dan PT Astra International Tbk merupakan beberapa perusahaan yang termasuk pemberi dana pensiun (DPPK) dan dikelola sendiri oleh perusahaan.

Di dalam DPPK ini terdapat dua jenis program, yaitu Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP) dan Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP). Program pertama PPMP, yaitu program yang bentuknya berupa manfaat bagi penerima pensiunan dengan perhitungan tertentu.

Baca Juga :  Kunci Jawaban IPS SMA Kelas 10 halaman 278 Pemanasan Global

Biasanya, penghitungannya memakai hubungan antara jumlah gaji terakhir, masa kerja, serta pangkat (golongan). Besaran nilai manfaat yang diterima berbeda-beda tiap perusahaan.

Kemudian program yang kedua PPIP ini bentuknya berupa iuran dengan sejumlah dana kepada pengelola (perusahaan tempat bekerja). Biasanya dana iuran tersebut akan diinvestasikan ke dalam produk investasi, dimana risiko investasi sepenuhnya jadi tanggung jawab peserta.

b. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK)

Kalau Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) ini adalah produk dana pensiun yang dibentuk oleh bank atau perusahaan asuransi. Produk ini bertujuan untuk menyelenggarakan program pensiun iuran pasti bagi perorangan, baik itu karyawan ataupun pemberi kerjanya yang mengadopsi seperti program PPIP tadi (Pasal 1 Ayat 4 UU No.11 Tahun 1992).

3. Bandingkan keunggulan dan kekurangan dari masing-masing dana pensiun yang telah kalian tentukan!

Jawaban:

a. DPPK

Keuntungan

Hal ini dapat meningkatkan motivasi bekerja karyawan yang pada akhirnya meningkatkan kinerja pemberi kerja. Penyelenggaraan program pensiun juga dapat meningkatkan daya saing pemberi kerja di pasar tenaga kerja untuk menarik tenaga kerja yang berkualitas. Dengan mendirikan/mengikuti DPPK, pemberi kerja dapat menikmati fasilitas perpajakan. Iuran untuk program pensiun merupakan faktor pengurang pajak penghasilan. Dari sisi dana pensiun, iuran yang diterima dan sebagian hasil pengembangan kekayaan dana pensiun bukan merupakan obyek pajak penghasilan.

Kekurangan

Risiko jika ada penurunan investasi akan menjadi tanggungan penyelenggara, sedangkan dana yang nantinya diterima oleh peserta bersifat pasti.

b. DPLK

Keuntungan

Jika dibandingkan dengan instrumen dana pensiun dalam mencapai financial freedom di masa tua, DPLK memang lebih mudah dari segi proses pelaksanaannya. Terkadang peserta tidak perlu mendaftar karena ada beberapa perusahan yang memiliki DPLK sendiri, sehingga otomatis karyawan tersebut akan terdaftar sebagai peserta DPLK. Dikarenakan DPLK berada dibawah peraturan Pemerintah, maka untuk pajaknya bisa ditangguhkan sehingga kamu dapat menikmati masa tua dengan nyaman dan tenang.

Baca Juga :  Jawaban Lembar aktivitas 4 halaman 117 Perbedaan dan Keragaman Identitas IPS SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Kekurangan

Dana yang sudah kamu miliki sebelumnya tidak bisa kamu tarik sepenuhnya.

4. Analisislah dari keduanya, mana yang lebih menjamin prospek di masa depan?

Jawaban:

DPPK lebih unggul daripada DPLK karena dana pensiun langsung dikelola oleh perusahaan sehingga lebih transparan dan lebih mudah dicairkan. Biasanya untuk mencairkan dana pensiun di DPLK membutuhkan prosedur yang lebih ribet daripada DPPK. Di DPPK biasanya otomatis dapat dicairkan setelah karyawan pensiun atau resign dan dapat langsung ditransfer ke rekening karyawan tersebut. Selain itu, resiko gagal bayarnya, DPLK lebih tinggi daripada DPPK. Seperti kasus Jiwasraya dimana puluhan triliun manfaat dana pensiun nasabah tidak bisa dicairkan.

5. Berikan kritik, saran atau pendapatmu tentang keduanya!

Jawab:

Pendapat

Adanya dana pensiun adalah diperuntukkan untuk menjamin kesejahteraan tenaga kerja saat masa pensiun serta membantu perkembangan sektor riil melalui investasi. Untuk itu, dana pensiun perlu dikelola secara efisien agar dapat melaksanakan perannya secara optimal.

 

Demikian pembahasan Jawaban Lembar Aktivitas 9 halaman 194 Dana Pensiun IPS SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka. Semoga bermanfaat.