Table of Contents
Bengkayang adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia. Kabupaten ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 289.587 jiwa (2021), dengan mayoritas penduduknya adalah suku Dayak. Kantor Bupatinya terletak di Jalan Guna Baru Trans Rangkang, Bengkayang, 79282 .
Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Sambas yang berdasarkan Undang-Undang Otonomi Daerah dimekarkan menjadi tiga daerah otonom yang terpisah, yakni Kabupaten Sambas, Kabupaten Bengkayang, dan Kota Singkawang.
Geografi
Secara geografis, Kabupaten Bengkayang terletak pada 0°33’00”-1°30’00” Lintang Utara dan 108°39’00”-110°10’00” Bujur Timur. Terletak di bagian utara Kalimantan Barat, kabupaten ini berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia.
Secara keseluruhan, luas wilayah Bengkayang adalah 5.396,30 km², atau sekitar 3,68% dari luas wilayah Kalimantan Barat. Hal ini menjadikan Bengkayang sebagai kabupaten terkecil di Kalimantan Barat. Pada tahun 2008, wilayah administrasi Bengkayang dibagi menjadi 17 kecamatan yang terdiri dari 2 kecamatan dan 122 desa definitif.
Meski hanya sebagian kecil wilayah Bengkayang yang merupakan perairan, namun Bengkayang memiliki 12 pulau, masih ada 5 pulau tak berpenghuni, dan 7 pulau sudah berpenghuni. Adapun pulau terbesar yang berpenghuni adalah Pulau Lemukutan dan Pulau Penatah Besar.
Batas Wilayah
Kabupaten Bengkayang Memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:
- Berbatasan dengan Serawak (Malaysia Timur) dan Kabupaten Sambas di sebelah utara
- Berbatasan dengan Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Landak di sebelah timur
- Berbatasan dengan Kabupaten Mempawah di sebelah selatan
- Berbatasan dengan Laut Natuna dan Kota Singkawang si sebelah timur
Topografi
Ada dua kondisi alam yang membedakan wilayah Bengkayang, yakni pesisir pantai dan daratan dan perbukitan. Ada tiga Daerah Aliran Sungai (DAS) utama yang melintasi wilayah Bengkayang. Yaitu DAS Sambas, DAS Sungai Raya, dan DAS Sungai Duri.
Demografi
Penduduk Kabupaten Bengkayang didominasi oleh suku Dayak (Dayak Bekati dan Dayak Ahe) yang menempati daerah pegunungan, etnis Melayu Bengkayang di daerah pesisir, etnis Tionghoa berbahasa Tionghoa yang menempati daerah perkotaan, dan etnis pendatang yang rata-rata berasal dari jawa yang tinggal di wilayah transmigrasi.
Adapun presentase penduduk Bengkayang menurut agama yang dianut ialah 58% Kristen (terdiri dari 31,10% Katolik dan 35,94% Protestan), 35,25% Islam, 5,66% Buddha, 0,92% Konghucu, 0,09% Hindu, dan 0,04% menganut kepercayaan lainnya.
Logo Kabupaten Bengkayang
Pariwisata Kabupaten Bengkayang
Beberapa objek wisata populer di Bengkayang yang menarik untuk dikunjungi diantaranya:
- Pulau Randayan
- Pantai Samudra Indah
- Bukit Jamur
- Mimiland Batu Payung
- Air Terjun Riam Merasap
- Gua Romo
- Hutan Adat
- Air Terjun Riam Berawan
- Pulau Lemukutan
- Riam Madi
