Table of Contents
Grobogan adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Ibu kota kabupaten atau pusat pemerintahannya berada di Purwodadi. Menurut sensus penduduk Indonesia tahun 2020, jumlah penduduk Kabupaten Grobogan berjumlah 1.453.526 jiwa dengan kepadatan penduduk 719/km².
Sejarah
Asal usul daerah ini disebut Grobogan menurut cerita yang tersebar di daerah Grobogan, suatu ketika pasukan kesultanan Demak yang dipimpin oleh Sunan Ngundung dan Sunan Kudus menyerbu pusat Kerajaan Majapahit.
Tentara Demak memenangkan kemenangan besar dalam pertempuran ini dan runtuhlah Kerajaan Majapahit. Ketika Sunan Ngundung memasuki istana, ia menemukan banyak pusaka Majapahit yang ditinggalkan.
Barang-barang tersebut dikumpulkan, ditempatkan di grobog, dan dibawa ke Demak sebagai barang boyongan. Dalam perjalanan kembali ke Demak, Grobog tersebut tertinggal di suatu tempat karena suatu sebab, dan tempat itu kemudian disebut Grobogan.
Grobog juga merupakan tempat penyimpanan senjata/pusaka, wayang, perhiasan, dan lainnya. Kejadian itu sangat mengesankan Sunan Ngundung, sebagai kenangan, tempat itu diberi nama Grobogan, yaitu tempat dimana Grobog tertinggal.
Geografi
Kabupaten Grobogan merupakan kabupaten terbesar kedua di Jawa Tengah setelah Kabupaten Cilacap. Letak astronomis wilayah ini berada pada 110°15′-111°25′ Bujur Timur dan 7°-7°30′ Lintang Selatan, dengan jarak bentang ± 37 km dari utara ke selatan, dan ±83 km dari barat ke timur.
Secara geografis, Grobogan adalah sebuah lembah yang dikelilingi oleh dua pegunungan kapur, yaitu Pegunungan Kendeng di selatan dan Pegunungan Kapur Utara di utara. Bagian tengah wilayahnya adalah dataran rendah. Dua sungai utama yang mengalir adalah Kali Serang dan Kali Lusi.
Lembah yang memanjang dari barat ke timur merupakan lahan pertanian produktif yang sebagian ditopang oleh jaringan irigasi. Lembah ini tidak hanya penuh dengan penduduk, tetapi juga banyak sungai, jalan, dan rel kereta api.
Topografi
Sebagian besar wilayah kabupaten ini memiliki permukaan yang relatif datar dengan kemiringan kurang dari 5%, serta perbukitan dan pegunungan berada di utara dan selatan tepatnya di sekitar jalur pegunungan kendeng utara dan selatan.
Secara umum kondisi topografi wilayah ini dapat dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu:
- Wilayah dataran, terletak pada ketinggian 0 sampai 50 mdpl, dengan tingkat kemiringan 0 sampai 8%
- Wilayah perbukitan, terletak pada ketinggian 50 sampai 100 mdpl, dengan tingkat kemiringan 8 sampai 15%
- Wilayah dataran tinggi, terletak pada ketinggian 100 sampai 500 mdpl, dengan tingkat kemiringan >8%.
Batas Wilayah
Kabupaten Grobogan memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:
- Berbatasan dengan Kabupaten Demak, Kabupaten Kudus, dan Kabupaten Pati di sebelah utara
- Berbatasan dengan Kabupaten Blora di sebelah timur
- Berbatasan dengan Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sragen, dan Kabupayen Ngawi (Provinsi Jawa Timur) di sebelah selatan
- Berbatasan dengan Kabupaten Semarang dan Kabupaten Demak di sebelah barat
Logo Kabupaten Grobogan
Pariwisata Kabupaten Grobogan
Beberapa objek wisata populer di Kabupaten Grobogan yang menarik untuk dikunjungi diantaranta:
- Bledug Kuwu
- Waterboom Mulia Klambu
- Jati Pohon Indah
- Ayodya Bloombang Waterpark
- Bukit Pandang Jatipohon
- Waduk Klambu (Kletak)
- Waduk Kedung Ombo
- Candi Joglo Purwodadi
- Master Park (Wisata Pesawat & Air)
- Alun-Alun Purwodadi
- De Bale Cingkrong
- Obyek Wisata Jowo Dhuhur View
- Simpang 5 Purwodadi
- Taman Hijay Kota Purwodadi