Table of Contents
Nunukan adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Utara, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini berada di Kecamatan Nunukan. Kabupaten ini merupakan wilayah paling utara Kalimantan Utara.
Wilayah Nunukan merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Pembentukan kabupaten ini didasari pertimbangan luas wilayah, peningkatan pembangunan, dan peningkatan pelayanan masyarakat. Pemekaran Kabupaten Bulungan dipelopori oleh R.A. Besing, yang menjadi bupati pada saat itu.
Pada tahun 1999, pemerintah pusat memberlakukan otonomi daerah dengan didasari Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang pemerintah daerah. Dengan dasar ini, Kabupaten Bulungan dimekarkan menjadi dua kabupaten baru lainnya, yakni Kabupaten Malinau dan Nunukan.
Pemekaran Kabupaten ini diatur secara hukum dalam Undang-Undang Nomor 47 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Nunukan, Kabupaten Malinau, Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai Barat, dan Kota Bontang pada tanggal 4 Oktober 1999.
Pada tahun 2020 kabupaten ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 199.090 jiwa. Motto kabupaten ini adalah “Penekindidebaya”, yang berarti “membangun daerah”, yang berasal dari bahasa Tidung.
Pelabuhan Nunukan merupakan pelabuhan lintas dengan Kota Tawau, Malaysia. Warga Kota Nunukan yang ingin pergi ke Tawau membutuhkan dokumen PLB (Pas Lintas Batas). Setiap hari, ada sekitar 8 kapal cepat dengan kapasitas sekitar 100 orang pulang pergi antar Nunukan dean Tawau, Malaysia.
Geografi
Secara geografis, wilayah Nunukan terletak di ujung paling utara Kalimantan yang berbatasan langsung dengan Malaysia, tepatnya pada 3°30’00”-4°24’55” Lintang Utara dan 115°22’30”-118°44’55” Bujur Timur. Wilayah Nunukan ini mencakup area seluas 14.247,50 km².
Batas Wilayah
Kabupaten Nunukan memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:
- Berbatasan dengan Negara Malaysia di sebelah utara
- Berbatasan dengan Laut Sulawesi di sebelah timur
- Berbatasan dengan Kabupaten Malinau dan Kabupaten Tana Tidung di sebelah selatan
- Berbatasan dengan Negara Malaysia di sebelah Barat
Demografi
Sebagian besar penduduk Nunukan memeluk agama Islam, yakni sebanyak 72,54%, lalu terdapat pemeluk agama Kristen sebanyak 26,87% (yang terdiri dari 19,47% pemeluk agama Protestan dan 7,40% pemeluk agama Katolik), terdapat juga pemeluk agama Buddha sebanyak 0,13%, pemeluk agama Hindu sebanyak 0,06%, pemeluk agama Konghucu sebanyak 0,02%, dan penganut kepercayaan lainnya sebanyak 0,38%.
Logo Kabupaten Nunukan
Pariwisata Kabupaten Nunukan
Beberapa objek wisata populer di Nunukan yang menarik untuk dikunjungi diantaranya:
- Pulau Sebatik
- Pantau Batu Lamampu
- Air Terjun Sianak
- Long Bawan
- Alun-Laun Kota Nunukan
- Bukit Damai
- Giram Luyu
- Islamic Center Nunukan
- Kebun Raya Binusan
- Pantai Eching