Logo Kabupaten Sleman dan Biografi Lengkap

Table of Contents

Sleman adalah salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kapanewon Sleman. Sleman dikenal sebagai tempat asal salak pondoh.

Geografi

Secara geografis, wilayah Sleman terletak antara 110°33’00”-110°13’00” Bujur Timur dan 7°34’51”-7°47’30” Lintang Selatan. Luas wilayah Sleman adalah 57.482Ha atau 574,82 Km².

Yakni sekitar 18% dari total luas Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan jarak terjauh antara utara-selatan adalah 32 Km dan 35 km dari timur-barat. Secara administratif kabupaten ini terdiri dari 17 kecamatan, 86 desa, dan 1.212 dusun.

Batas Wilayah Kabupaten Sleman

Wilayah Sleman memiliki batas-batas sebagai berikut:

Berbatasan dengan Kabupaten Boyolali (Provinsi Jawa Tengah) di sebelah utara
Berbatasan dengan Kabupaten Klaten (Provinsi Jawa Tengah) di sebelah timur
Berbatasan dengan Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Gunungkidul si sebelah selatan
Berbatasan dengan Kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Magelang (Provinsi Jawa Tengah) di sebelah barat

Topografi

Bagian utara kabupaten ini merupakan daerah pegunungan, dengan puncaknya Gunung Merapi, yang berbatasan dengan Jawa Tengah, salah satu gunung berapi aktif paling berbahaya di Pulau Jawa. Sedangkan di bagian selatan merupakan dataran rendah yang subur.

Sungai-sungai besar yang melintasi kabupaten ini diantaranya Kali Progo (membatasi wilayah Sleman dengan Kabupaten Kulon Progo), Kali Code, Kali Kuning, Kali Opak, dan Kali Tapus.

Demografi

Bahasa

Menurut Badan Bahasa, bahasa Jawa dialek Jogja-Surakarta merupakan bahasa daerah yang dituturkan oleh mayoritas penduduk Sleman. Menurut statistik kebahasaan tahun 2019, bahasa ini merupakan satu-satunya bahasa daerah asli di Kabupaten Sleman. Bahasa resmi instansi pemerintah Sleman adalah bahasa Indonesia.

Baca Juga : Logo Kabupaten Madiun dan Biografi Lengkap

Agama

Adapun menurut agamanya, penduduk Sleman adalah 90,48% Islam, 9,35% Kristen (terdiri dari 6,39% Katolik dan 2,95% Protestan), 0,10% Hindu, 0,03% Buddha, 0,004% Konghucu, dan 0,002% kepercayaan lainnya.