Puasa Idul Fitri 2022 

Masyarakat banyak yang menantikan kapan puasa idul fitri 2022 akan mulai dilaksanakan. Dalam menentukan permulaan bulan Ramadhan dan Syawal, pemerintah menggunakan metode hisab dan rukyatul hilal. Simak penjelasannya melalui artikel berikut ini.

Jadwal Puasa Idul Fitri 2022

Penentuan awal puasa Ramadhan dan perayaan Idul Fitri oleh Kemenag dilakukan menggunakan perhitungan matematis dan astronomis serta pengamatan langsung terhadap penampakan bulan. Hasil perhitungan dan pengamatan diumumkan usai pelaksanaan sidang Isbat Ramadhan 2022.

Baca Juga: Terbaru! Ucapan Idul Fitri 2022 Saat Lebaran Nanti

Jadwal Puasa Idul Fitri 2022 Menurut Muhammadiyah 

Muhammadiyah melakukan metode hisab hakiki wujudul hilal untuk menentukan kapan dimulainya bulan Ramadhan dan Syawal 2022. Berdasarkan metode ini, Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengeluarkan maklumat 1 Ramadhan 2022 Muhammadiyah adalah pada hari Sabtu, tanggal 2 April 2022. 

Dalam maklumat yang sama, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyebutkan bahwa Ramadhan tahun 2022 berumur 30 hari. Atas dasar umur bulan Ramadhan, maka Muhammadiyah juga memutuskan permulaan bulan Syawal. Adapun 1 Syawal 1443 H atau  hari Raya Idul Fitri telah ditetapkan pada tanggal 2 Mei 2022. 

Jadwal Ramadhan dan Idul Fitri Menurut BRIN 

Sejak awal tahun 2022, BRIN menggunakan kriteria baru untuk menetapkan awal Ramadhan, yaitu MABIMS. Ini adalah kriteria sama dengan yang digunakan oleh Malaysia, Singapura, dan Brunei. Adapun kriteria tersebut menyebutkan bahwa pergantian bulan terjadi jika tinggi bulan minimal minimal 3 derajat dan perpanjangan minimal 6,4 derajat.

Dengan kriteria baru tersebut, posisi bulan pada tanggal 1 April 2022 di wilayah Indonesia dan negara-negara MABIMS) belum memenuhi kriteria. Penyebabnya, berdasarkan pengamatan dan perhitungan, ketinggian hilal pada tanggal 1 April 2022 hanya sedikit di atas 2 derajat. 

Baca Juga :  Ucapan Sedih Di Hari Raya Idul Fitri

Maka pada tanggal 1 April 2022, BRIN memastikan kalau hilal tidak akan terlihat di wilayah Indonesia. Jika tanggal 1 April 2022 hilal tidak kelihatan di sejumlah titik di wilayah Indonesia, maka jumlah hari akan digenapkan. Jadi, jumlah hari pada bulan Sya’ban tahun 2022 akan digenapkan menjadi 30 hari.

Maka berdasarkan hasil di atas, Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memprediksi awal bulan Ramadhan yang berbeda dengan Muhammadiyah. BRIN memperkirakan bahwa puasa 2022 jatuh pada tanggal 3 April 2022. 

Sidang Isbat Pemerintah 

Sidang Isbat penentuan awal Ramadhan digelar pemerintah melalui Kemenag pada hari Jumat tanggal 1 April 2022. Penentuan melalui sidang Isbat akan mempertimbangkan dua informasi berdasarkan perhitungan hisab dan rukyatul hilal. 

Melalui hasil perhitungan astronomis dan penampakan hilal di atas, diketahui bahwa ijtimak menjelang Ramadhan jatuh pada tanggal 1 April 2022. Pada tanggal tersebut, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, antara 1 sampai 2 derajat lebih.

Maka, pemerintah akhirnya menetapkan awal bulan Ramadhan sebagai pelaksanaan puasa Idul Fitri 2022 akan dimulai pada tanggal 2 Mei 2022. Sebelumnya, SKB 3 Menteri telah menetapkan hari libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 2022 pada tanggal 2-3 Mei 2022.