Table of Contents
Jenis jenis audio processor
- Graphic equalizer
- Active crossover
- External Audio efx
- Compressor/limiter
Namun seiring dengan perkembangan teknologi audio digital,semua converter dan inverter yang saya sebutkan diatas telah terwakili oleh alat digital yang bernama DLMS.
Fungsi atau Kegunaan audio processor berdasarkan jenis.
1. Graphic Equalizer
Jenis yang pertama adalah graphic equalizer. Pada umumnya, penggunaan graphic Equalizer sering dipakai oleh beberapa pihak. Sebab fungsi dari graphic Equalizer ini adalah dapat menghasilkan kualitas suara yang sangat jernih. Selain itu, fungsi lain dari Graphic Equalizer ini adalah dapat menyeimbangkan frekuensi output yang asalnya dari mixer audio.
Graphic Equalizer dianggap sebagai salah satu terobosan terbaru pada sebuah industri sistem suara. Dengan adanya audio engineer seperti graphic equalizer ini, kita dapat mengubah kualitas suara seperti yang kita inginkan. Fungsi lainnya dari Graphic Equalizer ini dapat memberikan keseimbangan pada frekuensi suara yang telah kita olah dengan bagian mixer. Ditambah lagi, fungsi selanjutnya yang tidak kalah penting adalah dapat memotong frekuensi yang terlalu berlebihan pada bagian speaker serta menambahkan frekuensi yang kurang pada bagian FOH. Dengan begitu, hasil suara yang keluar pada speaker dapat menyamai hasil mx yang telah didengarkan pada headphone.
2. Active crossover
3. External Audio efx
4. Compressor/limiter
Kompresor atau biasa juga disebut dengan limiter ini adalah sebuah alat yang berkaitan erat dengan gain base. Umumnya alat ini biasa dihubungkan agar dapat menstabilkan berbagai dinamika signal pada sebuah instrumen. Contoh, saat seseorang menabuh drum, pastinya kekuatan saat drum ditabuh tidaklah selalu sama. Kadang-kadang suara yang dihasilkan bisa lebih keras, tapi kadang-kadang juga suara yang dihasilkan lebih pelan. Dengan adanya kompresor ini, suara yang dihasilkan dari drum bisa diatur agar nadanya bisa stabil serta ekspresinya tidak begitu melebar.
Selain untuk alat-alat musik, kompresor ini juga dapat digunakan untuk mengatur suara penyanyi agar suaranya tidak “tenggelam” dengan suara musik. Biasanya saat sedang ada konser yang berlangsung suara penyanyi aslinya akan kalah dengan suara musik yang putar. Apalagi jika musik yang digunakan menggunakan nada-nada yang keras. Maka dari itu, penggunaan kompresor ini dapat mengatur suara penyanyi agar seimbang dengan musik yang diputar.
Itulah fungsi audio processor pada sebuah sistem audio berdasarkan jenisnya. Dari pembahasan Fungsi Audio Processor di atas, bisa kita simpulkan bahwa penggunaan audio processor ini sangat berguna untuk pengaturan audio, terutama untuk para pendengar. Bisa kita bayangkan jika audio processor tidak pernah ditemukan, mungkin saat ini kita akan mendengarkan suara yang sangat kasar dan tidak selembut sekarang. Terlebih lagi, suara yang dihasilkan pun dapat merusak telinga kita.