masbejo.com-Berikut ini Kunci Jawaban PAI Kelas 4 Halaman 133 Berikan Komentar Pada Aktivitas Gambar.

Aktivitas Kelompok

A. Salam

Amati gambar berikut!

Berilah komentar gambar tersebut dalam aktivitas berikut

1. Bagaimana sikap kalian ketika hendak pergi ke sekolah?

Jawaban:

Berpamitan kepada orangtua terutama ibu dan meminta doa dan ridho mereka agar Allah senantiasa memberikan kemudahan dan kelancaran serta perlindungan pada aktivitas yang dikerjakan.
Dalam sebuah hadis Nabi SAW yang diriwayatkan Imam Tirmidzi disebutkan tentang ridho Allah bergantung ridho kedua orang tua. Begitu pun sebaliknya, murka Allah bergantung murka orang tua.

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رِضَى الرَّبِّ فِي رِضَى الْوَالِدِ وَسَخَطُ الرَّبِّ فِي سَخَطِ الْوَالِدِ

Dari Abdullah bin Amr radliallahu `anhuma dari Nabi shallallaahu `alaihi wa sallam, beliau bersabda: “Ridha Allah terdapat pada ridha orang tua, dan murka Allah juga terdapat pada murkanya orang tua.” (HR. Tirmidzi) [No. 1899 Maktabatu Al Ma`arif Riyadh] Shahih.

2. Bagaimana sikap kalian jika bertemu dengan sahabat?

Jawaban:

Sikap yang baik ketika bertemu dengan sahabat adalah sebagai berikut:
a. Berikan senyum dan sapaan terbaik

Makna senyuman yang tulus dan sapaan hangat membuat kesan penerimaan darimu sangatlah besar. Sosok sahabat yang berarti selama masa-masa terdahulu juga sangatlah penting hingga kamu menjadi seperti sekarang ini. Energi positif yang dirasakan membuat suasana cair dan penuh dengan suka.

b. Berikan Salam terbaik

Ketika bertemu sahabat sebaiknya berikan salam yang terbaik, apalagi kita sebagai sesama muslim.

Umat Islam memiliki ucapan tahiyyah (penghormatan) yaitu ucapan “assalamu’alaikum”. Ucapan ini adalah ucapan yang indah dan penuh keberkahan. Ia juga merupakan syiar Islam yang mulia. Maka Islam menghasung umatnya untuk menebarkan salam dimana pun ia berada.

Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam bersabda:

لا تَدْخُلُونَ الجَنَّةَ حتَّى تُؤْمِنُوا، ولا تُؤْمِنُوا حتَّى تَحابُّوا، أوَلا أدُلُّكُمْ علَى شيءٍ إذا فَعَلْتُمُوهُ تَحابَبْتُمْ؟ أفْشُوا السَّلامَ بيْنَكُمْ

“Tidak akan masuk surga hingga kalian beriman. Dan kalian tidak dikatakan beriman hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan sesuatu yang jika dilakukan akan membuat kalian saling mencintai? Sebarkan salam diantara kalian” (HR. Muslim, no.54).

c. Bertanya kabar

Menanyakan kabar ke sahabat saat bertemu adalah hal yang wajib dilakukan. Meskipun kedengarannya sepele, hal tersebut bisa membuat orang lain merasa nyaman.

3. Bagaimana sikap kalian jika memulai menelepon?

Jawaban:

Sikap yang baik ketika memulai telepon:
a. Mengucapkan Salam

Orang yang menghubungi hendaknya mengucapkan salam. Syekh Sayyid Nada mengungkapkan, orang yang menghubungi sama kedudukannya dengan orang yang mengetuk pintu. Maka, ucapkanlah salam ketika memulai pembicaraan.

b. Tak memperpanjang pembicaraan tanpa kepentingan

Mengobrol lewat telepon berlama-lama tanpa kepentingan yang jelas merupakan bentuk pemborosan dan menyia-nyiakan harta. Menurut Syekh Sayyid Nada, perbuatan seperti itu tidak diridhai Allah SWT.

Allah SWT berfirman Surat Al-Isra Ayat 27

إِنَّ ٱلْمُبَذِّرِينَ كَانُوٓا۟ إِخْوَٰنَ ٱلشَّيَٰطِينِ ۖ وَكَانَ ٱلشَّيْطَٰنُ لِرَبِّهِۦ كَفُورًا

Artinya: Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.

4. Bagaimana sikap kalian jika bertamu ke rumah sahabat?

Jawaban:

Sikap yang baik jika bertamu ke rumah sahabat
a. Mengucap salam ketika datang ke rumah teman dan pamit saat meninggalkan rumah teman.

b. Jangan lupa melepas alas kaki sebelum masuk pintu rumah orang. Memang betul, tidak semua rumah memberlakukan hal ini, tapi adab bertamu di Indonesia rata-rata begini.

c. Selalu ucapkan ‘tolong’ jika membutuhkan bantuan teman, serta ‘terima kasih’ jika dilayani teman dengan baik di rumahnya.

d. Jangan meminta makan atau mengambil makanan milik teman di rumahnya, kecuali ditawarkan.

f. Jika ingin ke kamar mandi sebaiknya minta izin, atau pulang dulu ke rumah jika jaraknya dekat.

g. Minta izin jika ingin memainkan sesuatu. Ada mainan yang kadang tidak boleh dipinjam oleh teman.

h. Bersikap baik dengan saudara teman, khususnya adiknya. Bisa jadi sang adik ingin ikut bermain. Ajak adik teman bermain bersama jika memungkinkan.

5. Mengapa kita perlu menyampaikan salam?

Jawaban:

Karena salam merupakan doa, baik bagi yang mengucapkan maupun yang mendengarkan.
Adapun penggunaan salam digunakan pada saat memasuki rumah ataupun saling berttegur sapa dengan teman sesama muslim.

Rasulullah SAW mengajarkan ucapkan salam sebelum masuk rumah.

وعَنْ رِبْعِيٍّ قَالَ : حَدَّثَنَا رَجُلٌ مِنْ بَنِي عَامِرٍ أَنَّهُ اسْتَأْذَنَ عَلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم وَهُوَ فِي بَيْتٍ فَقَالَ : أأَلِجُ ؟ فَقَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم لِخَادِمِهِ : ” أخْرُجْ إِلَى هَذَا فَعَلِّمْهُ الاِسْتِئْذَانَ ، فَقُلْ لَهُ : قُلِ : السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ ، أَأَدْخُلُ ” ، فَسَمِعَهُ الرَّجُلُ فَقَالَ : السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ ، أَأَدْخُلُ ؟ فَأَذِنَ لَهُ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم فَدَخَلَ ” [ أخرجه أبو داود وأحمد

Suatu hari datang seorang dari Bani Amir ke rumah Rasulullah dan meminta izin untuk memasuki rumah beliau. Maka, Rasulullah berkata kepada pembantunya, “Keluarlah kamu dan ajarkan laki-laki itu adab meminta izin, katakanlah padanya untuk mengucapkan, ‘Assalamualaikum, bolehkah aku masuk?” (HR Abu Dawud dan Ahmad)

Betapa pentingnya meminta izin sebelum memasuki sebuah rumah yang bukan milik sendiri. Cara ini merupakan salah satu kaidah dalam bersilaturahim. Dan, begitu indah akhlak seseorang yang selalu mengawali ucapan salam kepada siapa pun yang ditemuinya.

وعن أَبي أُمامة صُدَيِّ بن عجلان الباهِلِي قال: قال رسولُ الله إنَّ أَوْلَى النَّاس باللهِ مَنْ بَدَأهم بالسَّلام

“Sesungguhnya orang yang paling utama di sisi Allah adalah mereka yang memulai salam.” (HR Abu Dawud dan Tirmidzi).

 

Demikian pembahasan Kunci Jawaban PAI Kelas 4 Halaman 133 Berikan Komentar Pada Aktivitas Gambar. Semoga bermanfaat.