Hari Raya Idulfitri Jatuh Pada Hari Apa?

Pemerintah selalu melakukan sidang itsbat sebelum menetapkan hari raya idulfitri jatuh pada hari apa. Sehingga baik lebaran 2022 maupuntahun sebelumnya tetap terjadi dan dilaksanakan setelah keputusan sidang diumumkan.

Keputusan Pemerintah Mengenai Hari Raya Idulfitri Jatuh Pada Hari Apa

Idul Fitri pada tahun 2022 terjadi setelah pengumuman sidang isbat. Keputusan sidang ini tidak hanya terjadi karena musyawarah antar ulaman. Melainkan dilihat dari munculnya hilal.

Biasanya hilal inilah yang menjadi penentu pelaksanaan dan perayaan Idul Fitri di Indonesia. Pelaksanaan sidang isbat selalu diiringi oleh laporan ru’yah dari seluruh nusantara. Laporan inilah yang akan menjadi pertimbangan pemutusan kapan hari raya akan dilaksanakan. 

1. Idul Fitri 2022 Bisa Beda Pelaksanaan Hari

Indonesia memang negara yang terdiri dari beberapa budaya dan adat. Tidak heran jika ada perbedaan yang terlihat. Namun, hal tersebut bukanlah sesuatu yang memecahkan kebhinekaan nusantara.

Sebab, hal ini kerap terjadi akibat perbedaan pendapat dari beberapa tokoh penting. Misalnya seperti NU dan Muhammadiyah dalam penentuan hilal lebaran 2022.

Dikabarkan dari sidang isbat yang sudah berlangsung, Idul Fitri di tahun 2022 beda hari lagi. Perbedaan ini terjadi karena mempermasalahkan derajat ketika penentuan hilal.

Angka ini selalu menjadi perdebatan antara NU dan muhammadiyah ketika menentukan tanggal awal Ramadhan, Hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.

Padahal ketika sidang isbat tahun 2022 dihadiri oleh beberapa tokoh duta besar negara sahabat yaitu Malaysia, Libanon, Brunei, Yaman, Palestina, mesir dan Kuwait.

Baca Juga: 9 Perkataan Balasan Idul Fitri 2022 

2. Mengapa Hari Raya Idulfitri Jatuh Pada Hari Berbeda Lagi?

Bukan hal yang tabu jika perayaan hari raya Idul Fitri mengalami perbedaan lagi di Indonesia. Sebab, seperti yang Anda ketahui Ormas Islam di Indonesia ada banyak sekali.

Baca Juga :  Keputusan Hari Raya Idul Fitri 2022

Maka perbedaan perayaan hari raya Idul Fitri merupakan hal yang biasa terjadi. Akan tetapi, mengapa hal ini bisa terjadi, sedangkan pada penetapan hari besar lainnya seperti penetapan 1 Muharram, Isra dan Mi’raj tidak pernah menjadi perdebatan?

Apakah karena hari besar tersebut tidak termasuk dalam pelaksanaan ibadah seperti bulan Puasa pada Idul Fitri dan ibadah Qurban pada Idul Adha?

Hingga saat ini belum ada pemecahan masalah mengapa tanggal Idul Fitri tahun 2022 dan tahun sebelumnya mengalami perbedaan. Namun, meskipun terjadi perdebatan dan perbedaan tersebut Indonesia tetap menjunjung tinggi toleransi dan persaudaraan.

Oleh sebab itu, meskipun perayaan hari raya tidak serentak sama, namun tetap menghormati keputusan dari masing-masing ormas Islam yang ada. Jadi jika Muhammadiyah melaksanakan perayaan lebih awal daripada NU, hal tersebut bukanlah sesuatu yang tabu.

Itulah mengapa penetapan hari raya idulfitri jatuh pada hari yang beda lagi di Indonesia. Harapannya semoga pada lebaran selanjutnya bisa merayakan pada hari yang sama dan seluruh ormas memiliki keputusan yang sama.